Kapi Saraba
Kapi Saraba adalah wanara ciptaan Bathara Bayu. Ia ditugaskan sebagai
pengasuh Anoman, kera putih putra Dewi Anjani dengan Bathara
Guru/Sanghyang Manikmaya di pertapaan Grastina/Erraya setelah kematian
Dewi Anjani. Kapi Saraba mempunyai suara yang sangat bagus dan mahir
melagukan kakawin Kitab Weda. Ia juga pandai mendongeng, memiliki watak
penyabar, telaten dan penuh kasih sayang.
Kapi Saraba memiliki kesaktian pada suaranya. Apabila marah dan
berkereceh/mbeker (Jawa) dapat memecahkan telinga, menakutkan dan
menggetarkan serta meruntuhkan hati musuhnya. Pekikikannya keras
melengking dan dapat mematikan lawannya. Ketika Sugriwa menjadi raja di
negara Gowa Kiskenda, Kapi Saraba ikut mengabdikan diri, dan menjadi
hulubalang kepercayaan.
Sebagai Senapati perang laskar kera Gowa Kiskenda, Kapi Saraba
mempunyai andil yang sangat besar dalam perang Alengka. Pekik dan
bekerannya banyak mematikan raksasa-raksasa Alengka. Seperti halnya para
wanara lainnya, setelah berakhirnya perang Alengka, akhir hidupnya
tidak banyak diketahui.
Untuk membaca kisah lengkap Ramayana silakan Klik Disini.
Untuk membaca kisah lengkap Ramayana silakan Klik Disini.
Posting Komentar untuk "Kapi Saraba"