Gatotkaca Kembar
pandawa menerima wangsit untuk mempersiapkan wisuda senopati senopati
perangnya untuk berperang dalam bharata yudha. sementara itu ada syarat
yaitu membangun jalan dari kayangan ke tegal kurusetra untuk menjadi
jalan para dewa yang akan menyaksikan perang bharata yudha. nah jalan
dari kayangan itu akan melewati alas tunggulrono yang menjadi kawasan
penguasa gatotkaca.
siapa bisa menyelesaikan tugas itu akan diwisuda menjadi senopatinya para senopati dan akan menjadi senopati andalan pandawa dalam perang bharata yudha. tugas diserahkan kepada gatotkaca yang digadang gadang pendawa untuk memimpin barisan pandawa saat melawan kurawa. sementara itu gatotkaca mendapat mimpi buruk,dalam mimpinya dia hanyut dalam sungai yang airnya kotor(keruh)dan bisa bertahan dengan cara memegang akar pohon cendana. merasa ada sasmita tak baik gatotkaca segera pamitan untuk menghadap gurunya eyang seto.
siapa bisa menyelesaikan tugas itu akan diwisuda menjadi senopatinya para senopati dan akan menjadi senopati andalan pandawa dalam perang bharata yudha. tugas diserahkan kepada gatotkaca yang digadang gadang pendawa untuk memimpin barisan pandawa saat melawan kurawa. sementara itu gatotkaca mendapat mimpi buruk,dalam mimpinya dia hanyut dalam sungai yang airnya kotor(keruh)dan bisa bertahan dengan cara memegang akar pohon cendana. merasa ada sasmita tak baik gatotkaca segera pamitan untuk menghadap gurunya eyang seto.
sementara di trajutisna sutedjo aka boma narakasura merasa geram
mendengar pandawa akan menobatkan gatotkaca menjadi senopati. boma
narakasura memang musuh bebuyutan gatotkaca. dia kemudian bertekad
merebut pekerjaan membuat jalan tersebut dari tangan gatotkaca. maka
kemudian dia berhasrat untuk mneminta bantuan ayahnya prabu kresna di
kerajaan dwarawati. rombongan trajutisna dipimpin oleh boma narakasura,
patih pancatnyono dan punakawan (bilung dan togog) berangkat menuju
dwarawati bersama ratusan prajurit raksasa.
sementara di ngamarta puntodewo mengutus antaredja ke dwarawati
menjemput prabu kresna dan abimanyu ke pertapaan eyang abiyasa.tujuanya
untuk menghadiri dan memebri restu saat pelantikan sneopati muda
pandawa. maka berangkatlah abimanyu dan para punakawan
(semar,gareng,petruk,bagong) ke pertapaan eyang abiyasa. sementara
antaredja berangkat ke dwarawati.
di keraton dwarawati kresna menerima rombongan trajutisna. sutedja
meminta kresna menerima permintaan dirinya untuk mengambil alih tugas
dari gatotkaca untuk membuat jalan dari kayangan ke tegal kurusetra.
dengan harapan bahwa boma narkasura aka sutedja bisa diangkat menjadi
senopati pandawa. kresna condong kepada keinginan anaknya. kemudian
datanglah rombongan ngamarta dibawah pimpinan antaredja, yang meminta
prabu kresna untuk datang ke ngamarta.merasa bahwa ayahnya akan
mendukung pihak gatotkaca dengan hadir ke ngamarta, boma naraksura
membuat geger dengan menolak permintaan antaeja dan mengajaknya keluar
dari paseban ke alun alun.
bomanarakasura meminta antaredja balik dan melapor bahwa ayahnya
kresna menolak untuk dibawa ke ngamarta.antaredja menolak karena prabu
kresna sendiri belummemberi keputusan menolak atau menerima. karena
samasama ngotot terjadi pertempuran. dalamperkelahian pertama
bomanarakasura jatuh terlentang terkena pukulan antaredja. setelah
dibangunkan bilung dan togog boma narakasura maju dan berhasil menggigit
antaredja dengan siyung saktinya, giliran antaredja yang terkapar.
bilung dan togog menasehatkan agar sutedja mundur,karena antaredja
memiliki upas yang sangat sakti,dan menjelaskan bahwa kakek sutedja
bhatara naga raja masih punya hubungan saudara dengan kakek antaredja
bhatara anantaboga. tapi sutedja ngotot melanjutkan perkelahan karena
yakin menang. antaredja bangun dan menyemburkan bisanya. bomanarakasura
jatuh bergelimpangan. sutedja lalu memanggil patih pancatnyono dan
memerintahkan bala raksasa trajustisna mengeroyok antaredja.
patih setyaki keluar memisahkan perkelahian, antaredja mau berdamai
tapi pihak trajutisna ngotot. ahirnya setyaki menghajar bala tentara
raksasa trajutisna. boma narakasura tidak terima dan gantian berkelahi
dengan setyaki. setyaki menghajar bomanarakasura sampai di pisah oleh
prabu kresna. pada bomanarakasura kresna berpesan untuk datang ke
pertapaan kakeknya dari pihak ibu, naga raja dan meminta bantuan
padanya.sementara sri kresna ikut antaredja ke ngamarta.
sementara di pertapaan resi seto, gatotkaca menghadap resi seta.
disana gatotkaca bercerita tentang tugasnya membuat jalan dari kayangan
sampai tegalkuru setra dan meminta restu sang resi. resi seto memberikan
restunya dan sekaligus membabarkan arti mimpinya gatotkaca. arti mimpi
itu adalah bahwa dia akan difitnah oleh orang dekat yang masih saudara
dengannya, untungnya gatotkaca bersikap satria dan ahirnya selamat.resi
seto memberikan perlambang bahwa yang bakal menghalanginya adalah orang
yang menjadi musuh gatotkaca dalam lakon pecahnya topeng wojo.
gatotkaca kemudian merasa bimbang mengetahui bahwa musuhnya adalah bomanarakasura dan berniyat melabraknya tapi dilarang resi seta.dia diutus untuk datang kengamarta karena dalam penglihatan resi seta,ngamarta kemasukan penyusup yang mempunyai sikap angkara murka.resi seta berjanji untuk mengikutidrai belakang dan memberikan pengawasan serta perlindungan kepada gatotkaca.
gatotkaca meminta sifat kandel berupa ilmu tambahan kepada resi seta. gatotkaca meminta ilmu brajamusti, dan diberikan oleh resiseta dengan syarat syarat antara lain,mandi di 7 tempuran sungai, bersabar kepada segala mahluk, dan puasa ngalong mutih mbisu selama 40 hari plus menjauhi wanita selama dalam laku. halini disanggupi oleh gatotkaca.
gatotkaca setelah menerima aji brajamusti pun undur diri kembali ke
ngamarta. resi seta lalu mempunyai kehendak menguji mental muridnya
gatotkaca. resi seta berubah malih rupa jadi cewek dan menggoda
gatotkaca. untung gatotkaca yang digoda dapat bertahan,maka luluslah
ujian gatotkaca. dan gatotkaca melanjutkan perjalanan ke ngamarta
diikutin dari belakang oleh resiseta.
alkisah di pertapaan eyang bhatara naga raja, kedatangan tamu cucunya
raja trajutisna bomanarakasura. disana ada juga pertiwi istri kresna
sekaligus ibu boma naraksura dan anak naga raja. bomanarakasura
mengaturkan maksud kedatanganya. pertama kalinya bhetara naga
rajamenolak permintaan cucunya dan menasehati supaya cucunya kembali ke
jalan yang bener.
tapi sutedja memaksa dan mengancam bunuh diri jika ditolak, pertiwi
ibunya lalu mendukung kemauan anaknya dan berpamitan pada ayahnya untuk
memebrikan bantuan kepada anaknya. ayahnya naga raja ahirnya menyetujui
memberi bantuan setelah didesak anak dan cucunya.lalu
naga raja yang berbentuk ular besar ini berubah wujud menjadi raja
gagah berjuluk prabu slih warna supaya tidakdikenali dalam menolong
cucunya mencapai cita citanya.maka bergeraklah rombongan trajutisna menuju alas tunggulrono untuk mulai membabat alas dan membuat jalan.
di jalan togog dan mbilung tahu bahwa naga raja menyamar, mereka
menasehati naga raja untuk tidak meneruskan kelakuanya,tapi naga raja
tetep berniyat terus membantu menolong anakny dan cucunya.anaknya
pertiwi disuruh untuk bertapa dipantai dengan pesan jangan pulang jika
belum mendengar kabar gatotkaca mati.
di alas tunggulrono pasukan trajutisna bertemu gatotkaca dan
perkelahian terjadi. gatotkaca berhasil memukul mundur balatentara
trajutisna, sampai ahirnya prabu silih warna maju. dalam perang melawan
prabu silih warna gatotkaca terlempar setiapkali terbang melewati kepala
prabu silih warna.sampai ahirnya gatotkaca terlempar jauh kebelakang
dan bertemu gurunya eyang seta.eyang
seta dengan kewaskitaanya tahu bahwa yang dihadapi gatotkaca adalah
dewa, maka eyang seta masuk ke tubuh gatotkaca dan ikut maju perang.
kali ini prabu silih warna bisa dikalahkan, dan ahrnya pasukan
trajutisna dimundurkan sementara. resi seta keluar dari wadag gatotkaca
dan menyuruh gatotkaca meneruskan perjalanan ke ngamarta. sementara di
pertapaan eyang abiyasa abimanyu dan punakawan telah sampai. eyang
abiyasa memberikan suatu lamat atau perlambang bahwa akan terjadi
peristiwa yang buruk terhadap abimanyu dan ngamarta. abimanyu dan
punakawan disuruh segera kembali ke ngamarta.
dijalan abimanyu bertemu denganbalatentara trajutisna, perang terjadi
dan raksasa banyak yang tewas. tapi karena ketetapan dewata maka
sekalipun sehari mati 7kali ada ketetepan bahwa raksasa raksasa
trajutisna baru bisa mati jika tuannya sutedja aka bomanarakasura mati.
maka setelah dibunuh raksasa itu hidupkembali dan berlarian kocar kacir
meninggalkan abimanyu dan para punakawan.
didalam hutan tunggul rono abimanyu bertemu gatotkaca, dan disitu gatotkaca membunuh abimanyu. abimanyu tak mau melawan dan tewas di tangan gatotkaca. punakawan kebingungan dan membawa mayat abimanyu ke istana ngamarta. di istana gatotkaca telah hadir bersama dengan para pandawa, prabu kresna juga ada dan baru berucap kata kata. prabu kresna mengusulkan agar mulai saat itu di ngamarta diadakan hukuman mati.puntodewo dan para pandawa menyetujui.
didalam hutan tunggul rono abimanyu bertemu gatotkaca, dan disitu gatotkaca membunuh abimanyu. abimanyu tak mau melawan dan tewas di tangan gatotkaca. punakawan kebingungan dan membawa mayat abimanyu ke istana ngamarta. di istana gatotkaca telah hadir bersama dengan para pandawa, prabu kresna juga ada dan baru berucap kata kata. prabu kresna mengusulkan agar mulai saat itu di ngamarta diadakan hukuman mati.puntodewo dan para pandawa menyetujui.
suasana kaget ketika punakawan masuk dan membawa mayat abimanyu.
pandawa kaget dan menanyakan siapa yang membunuh abimanyu.petruk
menjawab yang membunuh adalah gatotkaca. kresna meminta gatotkaca
dihukum mati atas kesalahanya. bimamarah dan menusukan kuku pancanaka ke
tubuh gatotkaca dan melemparkanya ke angkasa. sadewa yang paling cerdik
daripandawa mendekati petrukdan berkata bahwa petruk salah dalam
melapor, dia yakin bahwa yang membunuh abimanyu bukan gatotkaca.
sadewa lalu menemui resi seta dan menceritakan segalanya. resi seta
lalu membuat rencana menangkap naga raja. dikisahkan naga raja yang
berubah menjadi prabu silih warna kaget karena ada gatotkaca muncul
dihadapanya. ternyata itu adalah anaknya raden pratiwi anggono adik dewi
pratiwi. rupanya sri kresna sudah membuat rencana agar pratiwi anggono
menyamar menjadi gatotkaca dan membunuh abimanyu ketika kresna masuk
ngamarta untuk minta diadakan hukuman mati.
abimanyu dibuang kelaut karena kresna mngaku kembang wijaya kesumanya
hilang dan tak bisa menghidupkan kembali putra pandawa itu. sementara
mayat gatotkaca jatuh di tempat nagaraja dan pratiwi anggono bertemu.
karena kaget maka buta trajutsina menusuk nusuk tubuh gatotkaca dengan
senjata.bukanya matimalah bangun dan melihat ada gatotkaca palsu, maka
seketika ada gatotkaca kembar di tempat itu. gatotkaca berperang melawan
gatotkaca.
resi seta dan punakawan sampai di tempat kejadian.resi
seta meringkus naga raja, dan gatotkaca asli meringkus gatotkaca palsu
yang berubah wujud menjadi wujud aslinya raden pratiwi anggono. mereka
dibawa ke ngamarta untuk diadili. sementara di tengah laut tubuh
abimanyu dimainkan gelombang dan sampai ke tempat dewi pratiwi.
dewi pratiwi lalu menyembuhkan luka abimanyu dan bertekad menuntut
gatotkaca.
kraton ngamarta gempar, meua terbongkar, ahirnya naga raja dan
pratiwi anggono dilepas karena abimanyu ditolong oleh
dewi pratiwi. sementara kresna diminta untuk membantu gatotkaca
merampungkan tugansya bersama seluruh kekuatan naga raja, pratiwi
anggono, dan balatentara trajutisna.dan kresna pun menyanggupi tugas tersebut.
Posting Komentar untuk "Gatotkaca Kembar"